Pages

Subscribe:

23 Mei 2010

Ainun Habibie Meninggal Dunia

Hasri-Ainun-Habibie

Istri mantan presiden RI BJ Habibie, Hasri Ainun Habibie tutup usia di usia 72 tahun. Ainun meninggal sekitar pukul 17.00 waktu setempat di Rumah Sakit Ludwig-Maximilians-Universitat, Klinikum Gro`hadern, Muenchen, Jerman.

"Innalillahi wa inna ilaihii raajiuun. Telah meninggal Ibu Hasri Ainun Habibie. Mohon doa untuk Almarhumah," demikian informasi resmi yang diperoleh dari twitter The Habibie Center pukul 23.15 WIB, Sabtu (22/5/2010).
Sebelumnya Ibu Hasri sempat kritis setelah menjalani perawatan intensif. Dia baru saja menjalani operasi kanker usus. Saat ini semua keluarga termasuk BJ Habibie, dan dua putranya Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie sudah berada di Jerman.
Ibu negara ketiga RI, Hasri Ainun Habibie berpulang ke rahmatullah pukul 17.35 waktu Jerman. Menurut Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Jimly Asshiddiqie yang sempat berkomunikasi dengan BJ Habibie mengenai kondisi almarhumah, hidup istrinya sudah tergantung alat-alat medis.
"Menurut berita dari Bapak BJ Habibie, sejak pukul 01.55 dini hari tadi kondisi Ibu Ainun tergantung alat," kata Jimly. Dokter mengaku sudah pasrah dan menyerah dengan kondisi ibu negara RI ketiga itu. Kondisi kesehatan Ainun menurut dokter, tinggal menunggu mukjizat dari Yang Di Atas. Secara etika kedokteran memang segala usaha sudah ditempuh untuk kesehatan Ainun. "Dengan pengetahuan manusia bisa menunda dengan alat medis. Dokter bilang sudah menyerah," jelasnya.
Mantan first lady kelahiran Semarang 11 Agustus 1937 belum diketahui persis penyakit yang diidapnya. Ainun diketahui mengidap penyakit bronchitis dan lemah jantung. Ada juga yang mengatakan Ainun mengidap kanker rahim dan tumor.
Hasri Ainun masuk rumah sakit sejak 24 Maret lalu. Selama masa perawatan, ia telah menjalani sembilan kali operasi yakni empat operasi utama dan lima ekspolarasi. Putra kandung mantan Presiden BJ Habibie, Ilham Habibie juga tengah dalam perjalanan menuju Muenchen.
Sebelumnya pada Sabtu (8/5) pagi, kondisi kesehatan Ainun dikabarkan membaik dan sempat dituntun untuk melaksanakan shalat. Ainun sudah mulai bisa berkomunikasi melalui isyarat tangan.
Presiden SBY telah menginstruksikan kepada Wakil Presiden untuk mempersiapkan persiapan menyambut jenazah. Termasuk menyiapkan pesawat untuk menjemput ke Jerman jika diperlukan.
"Presiden telah menginstruksikan ke wapres untuk menyiapkan segala sesuatunya," kata Juru Bicara Presiden Bidang Dalam Negeri Julian Aldrin Pasha.
"Saya rapat koordinasi di kediaman Wapres bersama sejumlah menteri dan pejabat untuk melaksanakan instruksi presiden," kata orang dekat BJ Habibie, Ahmad Watik Pratiknya, dihubungi melalui telepon. Dalam rapat yang dihadiri juga oleh Menkeu dan Mensos sebelumnya sudah dibicarakan hal-hal teknis. "Misal transport dari Jerman ke sini," tutup Direktur Eksekutif The Habibie Centre ini. Keluarga pun sudah pasrah dan ikhlas Ainun dipanggil Yang Kuasa.
"Keluarga sudah ikhlas. Sebagian keluarga masih menunggu di rumah," kata sekretaris pribadi mantan Presiden BJ Habibie, Marulloh Noor. Kini yang ada di rumah sakit selain Habibie adalah pula putra kedua Habibie, Tarikh Kemal Habibie. Adik kandung Habibie, Fanny Habibie yang berada di Belanda juga sudah berangkat menuju Jerman.Source:Riaupos.com

0 komentar:

Posting Komentar